“Sebanyak 98 mahasiswa UK periode keenam tahun 2016 itu, menggelar KKN di sejumlah kecamatan dan pulau di Kabupaten Karimun. Mahasiswa sebanyak itu berasal dari Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (Fisipol), Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Ekonomi dan Fakultas Teknik.
Liputankepri.com,Karimun – Bupati Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, Aunur Rafiq melemparkan wacana untuk meningkatkan status Universitas Karimun (UK) menjadi perguruan tinggi Negeri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Keberadaan UK harus dipertahankan, perlu dikaji untuk dijadikan universitas negeri,” kata Bupati Aunur Rafiq di Tanjung Balai Karimun, Selasa.
UK sejak berdiri pada 2008, menggunakan gedung bekas Kantor Bupati Karimun di PN, Kecamatan Tebing sebagai kampus dan gedung rektorat.
Menurut Aunur Rafiq, sejak universitas tersebut berdiri dan menyelenggarakan kegiatan perkuliahan, telah banyak anak-anak Karimun yang tamat SMA berkuliah hingga diwisuda sebagai sarjana.
“Manfaatnya sangat terasa bagi anak-anak kita. Mereka tidak perlu lagi kuliah keluar daerah yang mengeluarkan biaya besar,” ucap dia.
Peningkatan status UK menjadi universitas negeri, menurut dia, bertujuan untuk kemajuan perguruan tinggi itu, baik dari sarana prasarana, anggaran maupun kualitas perkuliahan sehingga melahirkan para sarjana yang juga berkualitas.
“Sekarang, pemerintah daerah tidak bisa membantu lebih banyak atau mencampuri internal karena UK dikelola oleh yayasan swasta,” kata dia.
Bupati Aunur Rafiq pada Senin kemarin, saat melepas sebanyak 98 mahasiswa UK untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) juga mengharapkan kepada seluruh mahasiswa agar menuntut ilmu dengan tekun dan sungguh-sungguh.
“Agar gelar sarjana yang diraih benar-benar dari kerja keras, sehingga ilmu yang diperoleh berbekas dan dapat diterapkan di tengah masyarakat,” tuturnya.
KKN, lanjut dia, merupakan kegiatan untuk menerapkan ilmu dan teori yang diterima sehingga benar-benar siap mengabdikan diri kepada masyarakat setelah diwisuda.
“Mahasiswa lulusan UK diharapkan berperan membangun konsep kemaritiman di Karimun yang berbatasan dengan negara tetangga,” kata dia lagi.
Sebanyak 98 mahasiswa UK periode keenam tahun 2016 itu, menggelar KKN di sejumlah kecamatan dan pulau di Kabupaten Karimun. Mahasiswa sebanyak itu berasal dari Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (Fisipol), Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Ekonomi dan Fakultas Teknik.
Universitas Karimun dirintis Gubernur Kepri Nurdin Basirun saat menjabat Bupati Karimun, dengan mendirikan Yayasan 7 Juli, mengambil tanggal dan bulan kelahirannya, yaitu pada 7 Juli 1957.
Universitas ini sempat bermasalah dengan masalah izin beberapa program studi. Perkara prodi tanpa izin tersebut masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun, dengan dua orang sebagai terdakwa, MS Sudarmadi selaku rektor pertama dan M Taufik Ilyas selaku mantan Ketua Yayasan 7 Juli.
MS Sudarmadi saat ini masih menjabat Kepala Dinas Pendidikan Karimun, sedangkan M Taufik Ilyas mantan Sekda Karimun yang sudah pensiun dari pegawai negeri sipil.(Ant)
