LIPUTANKEPRI.COM, KARIMUN – Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Balai Karimun menghimbau kepada perusahaan pelayaran dan kapal penumpang di Karimun, untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca yang tidak menentu saat ini.
Kepala KSOP Tanjungbalai Karimun, Capt Renta Siahaan menyebutkan, hal tersebut terpaksa dilakukan karena pihak Badan Meteorologi Krimatologi dan Geofisika (BMKG) masih memberikan warning perubahan cuaca siklon tropis cempaka di sekitar pulau Jawa.
“Pihak BMKG masih menyatakan perubahan cuaca belum di pastikan membaik. Meskipun kita hanya kebagian ekor dari siklon cempaka. Untuk itu kita himbau kepada seluruh nahkoda kapal agar waspada untuk kondisi cuaca saat ini,” kata Renta, saat di temui wartawan di ruang kerjanya, Kamis (30/11/2017)
Renta juga mengatakan, beberapa kapal dari Batam sempat mengalami keterlambatan bahkan kapal dari Kukup, Malaysia menunda keberabgkatan karena kondisi cuaca buruk.
“Nahkoda kapal sempat menunda kedatangan kapal dari Batam, informasinya gelombang mencapai 2,5 meter hingga 4 meter. Bahkan kapal dari Kukup menunda keberangkatanya,” terangnya.
Meski saat ini siklon cempaka mulai terlihat normal, namun Renta menyatakan pihaknya tetap mewaspakan kepada seluruh nahkoda kapal agar selalu waspada dengan perubahan cuaca.
“Himbauan selalu tetap diberikan. Setiap harinya, kita selalu berkoordinasi dengan BMKG untuk memantau kondisi cuaca di jalur pelayaran baik dari ataupun menuju Karimun. Meski badai siklon tropis cempaka udah berangsur normal, namun ada badai siklon tropis dahlia di luar perairan Sumatera yang baru muncul,” papar Renta.
Meskipun himbauan ini dikhususkan bagi kapal penumpang atau ferry, namun KSOP juga mengimbau kapal kargo yang akan masuk ataupun keluar Karimun untuk berhati-hati.(cp)