Peringatan Buat Operator Liga Dan Klub

- Jurnalis

Rabu, 25 Mei 2016 - 12:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Liputankepri.com,LABUAN BAJO — Menpora Imam Nahrawi mengaku kecewa mendengar adanya kerusuhan antarsuporter ketika pertandingan Persegres Gresik melawan PS TNI, Minggu (22/5/2016).

Menpora memberikan peringatan keras kepada operator liga dan klub agar benar-benar memperhatikan masalah pembinaan suporter dengan baik. Hal itu disampaikan Menpora saat menutup Tour de Flores 2016 di Kantor Bupati Manggarai Barat, Labuan Bajo, NTT, Senin (23/5/2016) sore.

“Kita akan lihat perkembangannya dalam beberapa bulan ke depan. Setelah itu kita akan evaluasi, kerusuhan antarsuporter tidak boleh terulang lagi, dan ini adalah warning dari pemerintah kepada operator dan klub untuk membina para suporter sebaik-baiknya,” ucap Menpora.

Tak henti-hentinya pemerintah selalu mengingatkan kepada klub dan operator untuk membina suporter. “Dalam konteks ini ternyata belum ada intervensi hukum yang memadai sehingga pelaku pelanggaran dan kerusuhan tidak mendapat penanganan yang serius,” kata Menpora. “Ini adalah momentum untuk mendorong agar aparat hukum menindak tegas kepada siapa saja pelaku kerusuhan di lapangan sepak bola. Saya mengutuk keras adanya peristiwa kerusahan antarsuporter yang merenggut korban jiwa,” tambahnya.

Menurut dia, ini adalah peringatan kepada operator agar dapat melibatkan aparat hukum untuk menindak para pelaku sehingga kesempatan itu terulang kembali. “Yang paling penting adalah regulasi yang mengatur kompetisi harus tegas bilamana ada peristiwa yang merugikan kompetisi, seperti keributan dan lainnya, harus ada tindakan tegas, misalnya pengurangan poin, pengurangan anggaran, hingga pengeluaran dari liga,” urai Menpora.

Setiap kerusuhan yang terjadi harus langsung dilaporkan dan ditindak hukum pidana dengan tegas, tidak bisa menunggu laporan dari panpel, karena panpelnya sendiri takut terhadap ancaman. “Kejadian kerusuhan ini menjadi evaluasi kita semua. Saya ingin korlap suporter harus kumpul bersama dan diskusi. Sudahilah pertentangan antarsuporter ini karena sepak bola adalah alat pemersatu bangsa,” ucap Menpora.

Sumber:Kompas

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wakil Bupati Kepulauan Meranti Ikut Olahraga Bersama Forkopimda di Mako Polres Kepulauan Meranti
Dukung Program Pemerintah, Koperasi Merah Putih Desa Centai Akan Adakan Pelatihan UMKM Gratis Pada Masyarakat
Bupati Asmar Ikuti Pembukaan Jambore Karhutla 2025
Dukung Prestasi Atlet Pencak Silat Bangka Barat, PT Timah Berikan Tempat Latihan
Kapolres Siak Hadiri Giat Penanaman Jagung di PT. TKWL Afdeling IV Kampung Buantan Besar, Mendukung Program KPN
DPRD Kepulauan Meranti Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Pidato Perdana Bupati dan Wakil Bupati 2025-2030
Kapolsek Tualang Berbagi Takjil di Bulan Ramadan
Pelaku Cabul, Korban 4 Anak Dibawah Umur Diamankan Polsek Kandis

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 11:26 WIB

Wakil Bupati Kepulauan Meranti Ikut Olahraga Bersama Forkopimda di Mako Polres Kepulauan Meranti

Senin, 9 Juni 2025 - 13:30 WIB

Dukung Program Pemerintah, Koperasi Merah Putih Desa Centai Akan Adakan Pelatihan UMKM Gratis Pada Masyarakat

Sabtu, 26 April 2025 - 14:10 WIB

Bupati Asmar Ikuti Pembukaan Jambore Karhutla 2025

Selasa, 11 Maret 2025 - 19:50 WIB

Dukung Prestasi Atlet Pencak Silat Bangka Barat, PT Timah Berikan Tempat Latihan

Sabtu, 8 Maret 2025 - 16:28 WIB

Kapolres Siak Hadiri Giat Penanaman Jagung di PT. TKWL Afdeling IV Kampung Buantan Besar, Mendukung Program KPN

Berita Terbaru