Plt Gubkepri tolak rencana kedatangan 2.000 Turis asal Australia masuk Batam

- Jurnalis

Minggu, 12 April 2020 - 09:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanjung Pinang – Plt Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Isdianto menolak dengan tegas rencana kedatangan 2.000 Turis asal Australia yang akan berlayar menggunakan kapal pesiar menuju Batam, Kepri.

“Dalam rapat kemarin, saya tolak. Jangan sampai mereka masuk ke sini,” kata Isdianto di Tanjungpinang, Sabtu (11/4/2020).

Langkah tersebut sebagai bentuk keseriusan Isdianto untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di wilayah Kepri.

Apalagi, katanya, dengan status Australia sebagai negara terjangkit COVID-19. Menurutnya, hal ini tentu dapat menimbulkan keresahan bagi pemerintah dan masyarakat setempat.

“Kalau tetap dibiarkan masuk ke daerah kita, bisa bahaya, bukan tidak mungkin kalau mereka membawa virus itu ke Kepri,” ujarnya.

Baca Juga :  Isdianto desak Pusat tangani masalah pencemaran limbah minyak hitam di OPL

Isdianto juga melaporkan bahwa sampai Sabtu (11/4) kasus pasien positif COVID-19 di Kepri tidak mengalami penambahan.

Namun, pasien dalam pengawasan (PDP) terus mengalami peningkatan. Karena itu masyarakat diajak untuk terus waspada dengan menjalankan protokol kesehatan.

“Kita berharap dan berdoa tak ada lagi kasus pasien yang positif COVID-19. Namun karena PDP terus meningkat, kami harap masyarakat terus waspada,” ujarnya

Lanjut dia, jumlah pasien postif COVID-19 di Kepri berjumlah 23 orang, terdiri dari12 orang di Tanjungpinang, 10 orang di Batam dan satu orang di Karimun.

Untuk orang dalam pemantauan (ODP) juga terus meningkat. Jika sebelumnya berjumlah 2.088, pada Sabtu, ODP di Kepri berjumlah 2.121 jiwa. Sebaran terbanyak masih di Batam berjumlah 1.469 ODP.

Baca Juga :  Plt Gubkepri: Terhitung 5 Juli mendatang,gaji guru naik 5 persen

Demikian juga dengan PDP, sebaran di Batam masih yang terbanyak dengan jumlah 90 jiwa. Daerah kedua terbanyak adalah Tanjungpinang dengan jumlah 37 jiwa. Karimun dan Bintan, masing-masing berjumlah 12 jiwa. Sementara di Natuna ada 4 PDP dan Anambas 3 PDP, dan Lingga sampai saat ini hanya ada 6 ODP.

Isdianto terus mengingatkan masyarakat untuk terus menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Apalagi kini masker kain cukup mudah didapat atau membuatnya.

“Mari kita menjaga diri kita, keluarga kita dan semuanya dari terpapar COVID-19,” tutur Isdianto.**

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ziarah Khidmat Polres Siak ke Makam Pahlawan Sultan Syarif Kasim: Wujud Penghormatan dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025
Deklarasi Kampung Bebas Narkoba dan Penyerahan Bansos, Warnai Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Desa Benteng Hilir
Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79, Polsek Tualang Gelar Pertandingan Batu Domino Bersama Warga
Dukung Pendidikan Anak Usia Dini, PT Timah Serahkan Bantuan untuk TK Swasta Mutiara Hati
BP Batam Apresiasi Upaya Strategis PT Desa Air Cargo Kabil Pasca Kebakaran Besar
IPAL Batam Capai 98%, BP Batam Gelar Monev Bersama Mitra Korea
BP Batam Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dalam Kebakaran KPLI Kabil
PERPANI Batam Gelar Pelatihan Pelatih Panahan, Hadirkan Srikandi Olimpiade Indonesia

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 05:20 WIB

Ziarah Khidmat Polres Siak ke Makam Pahlawan Sultan Syarif Kasim: Wujud Penghormatan dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025

Kamis, 26 Juni 2025 - 04:25 WIB

Deklarasi Kampung Bebas Narkoba dan Penyerahan Bansos, Warnai Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Desa Benteng Hilir

Kamis, 26 Juni 2025 - 04:20 WIB

Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79, Polsek Tualang Gelar Pertandingan Batu Domino Bersama Warga

Rabu, 25 Juni 2025 - 19:45 WIB

Dukung Pendidikan Anak Usia Dini, PT Timah Serahkan Bantuan untuk TK Swasta Mutiara Hati

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:29 WIB

IPAL Batam Capai 98%, BP Batam Gelar Monev Bersama Mitra Korea

Berita Terbaru