Pekerja Kedai Kopi Natal yang Dianiaya Majikan Dijemput Agen Penyalurnya

- Jurnalis

Sabtu, 10 September 2016 - 16:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Hasil visum belum keluar. Tapi diagnosa dokter pembantu itu tidak mengalami luka. Laporan dugaan penganiayaan itu tidak bisa dilanjutkan lagi. Dan kedua belah pihak sudah sepakat berdamai,” tambahnya.

 

Liputankepri.com,Karimun – Dua pekerja kedai kopi, Ernimawati Giawa dan Uniman Halawa yang diduga dianiaya oleh majikannya, akhirnya dijemput pihak perusahaan yang menjadi penyalur mereka.

Kapolsek Tanjungbalai, Kompol Wisnu Edhi Sadono mengatakan, kedua pekerja asal Kabupaten Nias, Sumatera Utara itu akhirnya sepakat berdamai dengan majikannya, setelah dilaporkan, Kamis (8/9/2016).

“Pembantu rumah tangga itu sudah dijemput oleh perusahaan yang merekrutnya. Majikannya juga bersedia menanggung semua kebutuhan mereka,” kata Wisnu.

Wisnu menjelaskan hasil visum yang dilakukan oleh dokter dari RSUD Karimun belum diterima secara resmi. Namun secara lisan, pihak rumah sakit telah menyampaikan jika kedua pekerja tersebut tidak mengalami luka.

“Hasil visum belum keluar. Tapi diagnosa dokter pembantu itu tidak mengalami luka. Laporan dugaan penganiayaan itu tidak bisa dilanjutkan lagi. Dan kedua belah pihak sudah sepakat berdamai,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, penganiayaan berawal ketika Ernimawati sedang menelepon seseorang, Kamis dinihari. Karena majikan melarang pekerjanya menggunakan ponsel, Ernimawati pun kemudian dipukul sang majikan.

Bukan hanya Ernimawati yang menjadi sasaran kemarahan sang majikan. Uniman yang berada didekat Ernimawati juga kena imbas kemarahan sang majikan.

Melalui tokoh masyarakat Nias di Karimun, dua pekerja ini akhirnya mempolisikan sang majikan.

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Satresnarkoba Polres Karimun Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Dua Kurir Diamankan
KKP Sidak Tambang Ilegal di Pulau Citlim Karimun, Ekosistem Terancam Punah
Pemkab Karimun Molor Hibahkan Dermaga serta Gudang ke Kejari Karimun
Satlantas Polres Karimun Gelar Strong Point Pagi di Titik Rawan Lalu Lintas
Layanan 110: Komitmen Polri Perkuat Pelayanan Publik
Dukung Program Pemerintah, Koperasi Merah Putih Desa Centai Akan Adakan Pelatihan UMKM Gratis Pada Masyarakat
DPN Lidik Krimsus RI Desak APH Berantas Praktik BBM Ilegal di Kawasan Meral
Anggaran Perjalanan Dinas 21 OPD Pemkab Karimun Tahun 2023 Jadi Temuan BPK

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 09:03 WIB

Satresnarkoba Polres Karimun Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Dua Kurir Diamankan

Kamis, 19 Juni 2025 - 10:15 WIB

KKP Sidak Tambang Ilegal di Pulau Citlim Karimun, Ekosistem Terancam Punah

Rabu, 18 Juni 2025 - 21:41 WIB

Pemkab Karimun Molor Hibahkan Dermaga serta Gudang ke Kejari Karimun

Senin, 16 Juni 2025 - 22:50 WIB

Satlantas Polres Karimun Gelar Strong Point Pagi di Titik Rawan Lalu Lintas

Senin, 16 Juni 2025 - 22:45 WIB

Layanan 110: Komitmen Polri Perkuat Pelayanan Publik

Berita Terbaru