Platfon Sementara APBD-P Lingga Rp 710 Miliar

- Jurnalis

Jumat, 23 September 2016 - 20:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Akibat ditundanya DAU selama 4 bulan terhitung bulan September hingga Desember 2016 berdasarkan surat dari Menteri Keuangan, dikatakan Riyono, menjadi salah satu sebab menurunya APBD-P Kabupaten Lingga. DAU Lingga ditunda senilai Rp 30 miliar.

 

Liputankepri.com,Lingga – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lingga, Riyono mengatakan pembahasan APBD-P 2016 Kabupaten Lingga akan selesai dibahas akhir September mendatang. Hal tersebut ungkapkan Riyono disela-sela pembahasan tertutup bersama tim TAPD dan Banggar DPRD Lingga, Rabu (21/9) kemarin.

 Jumlah APBD-P Lingga tahun 2016, kata Riyono, diperkirakan berada pada angka Rp 710 miliar. Jumlah tersebut menurun dari APBD Murni yang awalnya senilai Rp 753,9 miliar.

“Diperkirakan angkanya Rp 710 miliar. Karena adanya penundaan dana alokasi umum (DAU) dari PMK itu. Insya Allah akhir September ini selesai,” kata Riyono.

Akibat ditundanya DAU selama 4 bulan terhitung bulan September hingga Desember 2016 berdasarkan surat dari Menteri Keuangan, dikatakan Riyono, menjadi salah satu sebab menurunya APBD-P Kabupaten Lingga. DAU Lingga ditunda senilai Rp 30 miliar.

Namun begitu, sambungnya pemerintah Kabupaten Lingga masih bersyukur. Sebab, angka meningkat dari asumsi awal tim Banggar yang diperkirakan hanya berada pada angka Rp 600 miliar.

Satu-satunya harapan meningkatkan APBD P Lingga, jelas Riyono, adalah memastikan hutang tunda salur dari pemerintah Provinsi Kepri senilai Rp 40 miliar lebih.

“Kalaulah tunda salur tidak dikirim celaka kita. Kemarin, sebagian sudah ditransfer. Kalau semua dibayarkan, maka angka platfon sementara sekitar Rp 710 miliar di APBD-P,” sambungnya.

Pembahasan APBD-P, kata Riyono, berjalan alot. Mengingat penundaan DAU setelah draf KUA PPAS telah diajukan. Jika tidak ada penundaan DAU, kata Riyono lagi, defisit Lingga hanya sekitar Rp 10 miliar dari APBD Murni 2016.

“Pembahasan kita bersama TAPD dan Banggar fokusnya penyesuaian anggaran,” ungkap politikus Nasdem tersebut.

Sementara itu, beberapa waktu lalu Bupati Lingga Alias Wello optimisi pada tahun 2017 nanti APBD Lingga akan digenjot lebih tinggi. Dalam beberapa pertemuan, Awe sapaan akrab Bupati Lingga menargetkan APBD 2017 Lingga pada angka Rp 1 triliun. (mhb/bp)

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kapolri Sambang Petang Bersama Ustaz Abdul Somad, Komitmen Jaga Kamtibmas
Satresnarkoba Polres Karimun Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Dua Kurir Diamankan
KKP Sidak Tambang Ilegal di Pulau Citlim Karimun, Ekosistem Terancam Punah
Pemkab Karimun Molor Hibahkan Dermaga serta Gudang ke Kejari Karimun
Satlantas Polres Karimun Gelar Strong Point Pagi di Titik Rawan Lalu Lintas
Layanan 110: Komitmen Polri Perkuat Pelayanan Publik
Dukung Program Pemerintah, Koperasi Merah Putih Desa Centai Akan Adakan Pelatihan UMKM Gratis Pada Masyarakat
Ribuan Ekstasi Disita, Polisi Gerebek Minilab Narkoba di Apartemen Mewah di Batam

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 10:29 WIB

Kapolri Sambang Petang Bersama Ustaz Abdul Somad, Komitmen Jaga Kamtibmas

Jumat, 20 Juni 2025 - 09:03 WIB

Satresnarkoba Polres Karimun Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Dua Kurir Diamankan

Kamis, 19 Juni 2025 - 10:15 WIB

KKP Sidak Tambang Ilegal di Pulau Citlim Karimun, Ekosistem Terancam Punah

Rabu, 18 Juni 2025 - 21:41 WIB

Pemkab Karimun Molor Hibahkan Dermaga serta Gudang ke Kejari Karimun

Senin, 16 Juni 2025 - 22:50 WIB

Satlantas Polres Karimun Gelar Strong Point Pagi di Titik Rawan Lalu Lintas

Berita Terbaru