Tokoh Tionghoa : Imlek di Guyur Hujan Pertanda Rezeki

- Jurnalis

Sabtu, 28 Januari 2017 - 14:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Liputankepri.com,Bogor – Wilayah Bogor, Jawa Barat, diguyur hujan ringan hingga sedang di hari pertama Tahun Baru Imlek 2568 yang jatuh pada Sabtu (28/1). Menurut kepercayaan masyarakat keturunan Tionghoa, hujan sebagai petanda rezeki.

“Hujan dalam Imlek itu bertanda rezeki,” kata Arifin Himawan, salah satu tokoh masyarakat Tionghoa Bogor.

Arifin menjelaskan, Tahun Baru Imlek secara Lunar yang dihitung berdasarkan matahari dan bulan. Imlek sekaligus perubahan musim. Imlek selalu hujan dan hujan dianggap rezeki bagi masyarakat Tionghoa. “Karena pada saat musim tanam para petani tidak perlu menyiram tanamannya dan alam yang menyiram, sehingga tumbuh-tumbuhan dapat tumbuh dengan subur,” jelasnya.

Menurutnya, dalam Tahun Lunar ada yang dikenal dengan bulan tambahan atau bulan yang kembar. Oleh karena itu, Imlek selalu jatuh berkisar di bulan Februari. “Bagi orang Tionghoa, hujan sebagai berkah,” katanya.

Arifin menyebutkan, di Tahun Baru Imlek tradisi yang dilakukan masyarakat keturunan Tionghoa hampir sama seperti umat Muslim merayakan Lebaran, atau umat Kristen merayakan Natal. Mereka berkumpul bersama sanak saudara, bersilaturahmi sambil menyicipi hidangan tahun baru.

“Saat Imlek umumnya yang dilakukan bersembahyang, memohon diberikan keberkahan, usaha sukses dan sepanjang tahun diberikan perlindungan,” katanya.

Hujan turun mengguyur wilayah Bogor sejak Sabtu pagi dengan intensitas ringan hingga sedang. Hujan sesekali berhenti, lalu turun lagi. Sementara itu, suasana mendung menyeluputi wajah kota. Sebagian toko-toko tampak tutup, terutama di Jl Merdeka, Jl Suryakencana.

Menurut prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Dramaga, potensi hujan ringan terjadi di wilayah Bogor sejak pagi. Begitu juga siang hari, hujan ringan masih berpotensi terjadi hingga malam hari.

Suhu udara di wilayah Bogor berkisar antara 22 sampai 33 derajat celcius, dengan kelembaban udara antara 55 sampai 95 persen. Angin bertiup dari arah Barat Daya menuju Barat Laut dengan kecepatan antara 10 sampai 45 km/jam.

BMKG juga mengeluarkan peringatan dini akan adanya potensi hujan sedang disertai kilat atau petir dan angin kencang dengan durasi singkat yang terjadi di wilayah Bogor.

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Siak Laksanakan Peletakan Batu Pertama Rumah Layak Huni ke-6 dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-79
Sambut Hari Bhayangkara Ke- 79, Polsek Tebingtinggi Barat Salurkan Bansos Kepada Masyarakat
Sebanyak 130 Kasus TPPO Terungkap, Bareskrim Polri Tegaskan Komitmen Lindungi PMI Lewat Konferensi Pers di Polda Sumut
Sambut hari Bhayangkara Ke 79, Polres Meranti Bagikan Baksos Pada Kaum Duafa
Binter Satgas Yonif 521/DY Berikan Sarana Penggalangan di Pos Eragayam
Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel, Siap Perang sampai Habis
Dukung Program Pemerintah, Koperasi Merah Putih Desa Centai Akan Adakan Pelatihan UMKM Gratis Pada Masyarakat
DPN Lidik Krimsus RI Desak APH Berantas Praktik BBM Ilegal di Kawasan Meral

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 12:40 WIB

Polres Siak Laksanakan Peletakan Batu Pertama Rumah Layak Huni ke-6 dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-79

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:20 WIB

Sambut Hari Bhayangkara Ke- 79, Polsek Tebingtinggi Barat Salurkan Bansos Kepada Masyarakat

Jumat, 20 Juni 2025 - 08:41 WIB

Sebanyak 130 Kasus TPPO Terungkap, Bareskrim Polri Tegaskan Komitmen Lindungi PMI Lewat Konferensi Pers di Polda Sumut

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:16 WIB

Sambut hari Bhayangkara Ke 79, Polres Meranti Bagikan Baksos Pada Kaum Duafa

Kamis, 19 Juni 2025 - 13:33 WIB

Binter Satgas Yonif 521/DY Berikan Sarana Penggalangan di Pos Eragayam

Berita Terbaru

Advertorial

Jalin Kerja Sama, BP Batam Fokus Benahi Layanan RSBP

Rabu, 9 Jul 2025 - 13:23 WIB