Liputankepri.com,Pesisir Selatan – Kawasan wisata Mandeh yang kini tengah naik daun di Sumatera Barat memang memiliki panorama super indah, dengan hamparan pulau-pulau dan lautnya yang tenang. Pemandangan Mandeh yang dianggap seperti Raja Ampat Papua bisa disaksikan dari titik Panorama Mandeh.
Daerah Mandeh berada di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Dari Kota Padang, daerah ini berjarak sekitar 1,5 jam dengan kendaraan roda empat. Kawasan wisata ini baru saja mendapat perhatian pemerintah pusat, sehingga pengembangannya segera dikejar. Salah satu yang terlihat adalah pelebaran jalan yang sedang dikerjakan.
Ketika sampai, pengunjung bisa masuk tanpa mengeluarkan uang retribusi apapun. Di titik Panorama Mandeh tersebut, tanah lapang akan menyambut Anda bersama kursi santai untuk duduk menikmati pemandangan laut yang luas dengan perahu nelayan dan tambak, serta pulau-pulau di sekitarnya. Selain duduk dan berfoto-foto, pengunjung juga bisa menikmati camilan atau makanan sederhana dari kedai-kedai makanan di sekitarnya.
“Ini namanya titik ini Panotama 1. Dari sini kita bisa lihat beberapa pulau, salah satunya Pulau Cubadak. Jadi nanti akan sampai Panorama 3 yang dibangun seperti ini,” kata Yepriandi, Staf Dinas Pariwisata Pesisir Selatan seperti yang dilansir laman Okezone, Sabtu (22 April 2017).
Wisata Mandeh sendiri bukan hanya menawarkan titik panorama untuk melihat pemandangan laut di sekitarnya yang cantik. Wisatawan juga bisa menjajal tur keliling pulau atau melakukan olahraga air seperti snorkeling. Untuk mencobanya, pengunjung bisa menyewa jasa tur yang biasa ditawarkan banyak pemandu melalui pamflet.
Paket wisata tur keliling pulau yang ditawarkan ada empat rute, yang dibedakan dengan banyaknya pulau dan harga yang ditentukan seberapa jauh pulau yang dituju. Spot yang didatangi dalam tur berkisar dari lima sampai tujuh destinasi, seperti Pulau Cubadak, Pulau Setan, Pulau Kapo-Kapo, Sironjong Ketek, Sironjong Gadang, Sungai Gemuruh, Hutan Mangrove, Pulau Pasumpahan, Pulau Pamisahan, Pulau Pagang, dan Pulau Suwarnadwipa. Harga tur mulai dari Rp650 ribu sampai Rp1,5 juta untuk satu boat yang bisa diisi 12 orang.
“Tur pulau ini hitungannya sewa satu boat, yang maksimal bisa diisi 12 orang. Waktunya bebas, paling cepat bisa 2,5 jam untuk rute ke pulau-pulau dekat. Rata-rata bisa makan waktu 3-4 jam. Selain tur pulau juga bisa snorkeling, biasanya di laut antara Sironjong Ketek dan Sironjong Gadang,” jelas Nofer, salah seorang pemandu wisata yang tengah menjajakan jasanya di sana.
Wisata Mandeh memang belum matang dalam pengelolaan fasilitas pariwisatanya, tapi pemandangan dan atraksi alam yang ditawarkan di sana memang menarik untuk ditelusuri. Sebelum mulai mendunia, yuk tengok keindahan Mandeh!
(ren/oz)