Jangan Pilih Wagub Kepri Bermasalah

- Jurnalis

Rabu, 13 Juli 2016 - 12:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Liputankepri.comTanjungpinang – Koalisi partai pengusung M Sani-Nurdin Basirun (Sanur) sebaiknya selektif dalam mengajukan calon wakil gubernur Kepulauan Riau agar bukan figur bermasalah yang kelak terpilih, kata pengamat politik dari Universitas Maritim Raja Ali Haji, Bismar Arianto.

“Pelajari rekam jejak figur yang akan diusulkan untuk dipilih DPRD Kepri. Jangan sampai pendamping gubernur, bermasalah,” ujarnya di Tanjungpinang, Selasa.

Bisman mengingatkan, partai pengusung Sanur lebih baik tidak memilih figur resistensinya yang tinggi.

Wagub terpilih, ujarnya, harus oran yang mampu meningkatkan kualitas pemerintahan, bukan malah sebaliknya.

“Figur yang dipilih sebagai wagub harus mampu memperkuat pemerintahan, bukan sebaliknya. Karena itu, figur tersebut harus memiliki kemampuan di pemerintahan dan politik,” ucapnya.

Menurut dia, figur yang dipilih tidak cukup memiliki kemampuan di pemerintahan, melainkan harus memiliki kemampuan berkomunikasi dengan DPRD Kepri dan partai politik.

Figur itu harus jujur, cerdas dan dapat dipercaya atau amanah.

“Wagub Kepri itu harus cerdas, sebab mewakili atau membantu tugas-tugas gubernur. Wagub harus mampu bekerja sama dengan gubernur,” katanya.

Bismar menambahkan partai pengusung juga sebaiknya memilih figur yang merakyat, karena Sanur menang dalam Pilkada Kepri 2015 berdasarkan keinginan rakyat.

“Figur tersebut harus dapat diterima rakyat, disukai rakyat. Yang bisa bekerja sama dengan gubernur yang merakyat, dan disukai rakyat,” katanya.

Bismar mengatakan, Wagub Kepri dibutuhkan untuk memperkuat pemerintahan. Karena itu, partai pengusung dan DPRD Kepri harus mempercepat pemilihan cawagub pengganti Nurdin yang kini menjadi Gubernur kepri karena Gubernur Sani meninggal dunia.

Dia mengingatkan partai pengusung untuk mengutamakan kepentingan rakyat Kepri, bukan kepentingan partai dalam memilih dua calon wagub.

Jika waktu pemilihan terlalu lama, lanjutnya, dikhawatirkan pelayanan pemerintahan kepada masyarakat menjadi terhambat.

“Urun rembuk, satu-satunya cara. Harus ada inisiatif yang profesional dalam mengambil keputusan,” ujarnya.(Ant)

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dukung Program Pemerintah, Koperasi Merah Putih Desa Centai Akan Adakan Pelatihan UMKM Gratis Pada Masyarakat
Bupati Asmar Ikuti Pembukaan Jambore Karhutla 2025
Dukung Prestasi Atlet Pencak Silat Bangka Barat, PT Timah Berikan Tempat Latihan
Kapolres Siak Hadiri Giat Penanaman Jagung di PT. TKWL Afdeling IV Kampung Buantan Besar, Mendukung Program KPN
DPRD Kepulauan Meranti Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Pidato Perdana Bupati dan Wakil Bupati 2025-2030
Kapolsek Tualang Berbagi Takjil di Bulan Ramadan
Pelaku Cabul, Korban 4 Anak Dibawah Umur Diamankan Polsek Kandis
Lewat Cooling System Bhabinkamtibmas Berikan Himbauan Kamtibmas

Berita Terkait

Senin, 9 Juni 2025 - 13:30 WIB

Dukung Program Pemerintah, Koperasi Merah Putih Desa Centai Akan Adakan Pelatihan UMKM Gratis Pada Masyarakat

Sabtu, 26 April 2025 - 14:10 WIB

Bupati Asmar Ikuti Pembukaan Jambore Karhutla 2025

Selasa, 11 Maret 2025 - 19:50 WIB

Dukung Prestasi Atlet Pencak Silat Bangka Barat, PT Timah Berikan Tempat Latihan

Sabtu, 8 Maret 2025 - 16:28 WIB

Kapolres Siak Hadiri Giat Penanaman Jagung di PT. TKWL Afdeling IV Kampung Buantan Besar, Mendukung Program KPN

Jumat, 7 Maret 2025 - 10:13 WIB

DPRD Kepulauan Meranti Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Pidato Perdana Bupati dan Wakil Bupati 2025-2030

Berita Terbaru

Advertorial

Kepala BP Batam Lantik dr. Tanto Sebagai Direktur RSBP Batam

Rabu, 2 Jul 2025 - 13:31 WIB