Natuna – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kepulauan Riau, melakukan dialog interaktif Katahanan nasional bersama kemitraan Pemerintah Daerah, Ormas dan LSM, Se-Kabupaten Natuna.
Dialog Interaktif ini berlangsung di ruang rapat Kantor Bupati, Jalan Batu sisir, Bukit Arai, Kecamatan Bunguran Timur, Jum’at (24/12/2021) pagi.
Khaidir, selaku Asisten l Sekda Natuna, dalam sambutan nya mengatakan, kami mewakili pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada para tamu yang hadir dalam agenda ini, terutama kepada Kepala Bakesbangpol kepulauan Riau diwakili Kabid Ketahanan Seni, Budaya, Agama dan Organisasi Kemasyarakatan , Dr. Irwanto S Pd. M.Si. beserta rombongan yang telah hadir bersama kita, dan kepada para ketua dan anggota Ormas, LSM, se Kabupaten Natuna.
“Dengan kehadiran utusan dari organisasi masing-masing dalam agenda dialog interaktif ketahanan nasional ini bisa menyampaikan ke rekan-rekan dan anggota yang lain, atas materi yang di sampaikan oleh bapak Kabid Dr. Irwanto SPd.M.si. dari Bakesbangpol Kepulawan Riau,” ungkapnya.
Lanjutnya, bersama ini perlu kami sampaikan, untuk selama ini Ormas dan Lsm yang ada di Natuna berjalan dengan baik,tampa ada gesekan dan hal-hal lain, meski ada yang mengkritik kebijakan pemerintah, namun kritikan itu sipatnya untuk membangun dalam kemajuan daerah Kabupaten Natuna.
“Meski ada yang mengkritik, namun kritikan itu sifatnya untuk membangun dalam kemajuan daerah,” jelasnya.
Lanjutnya, perlu kita ketahui bersama, untuk masalah bantuan dana hibah baik dari ormas,Lsm dan organisasi lain, untuk sampai hari ini, boleh di katakan tidak ada sama sekali di bantu oleh pemerintah, dari tahun 2015 sampai sekarang, maka kita harap memaklumi dengan Undang-undang dan aturan yang ada saat ini, meskipun ada namun sifatnya sangat selektif dan berasal dari OPD masing-masing.
Dr.Irwnanto. S Pd.M.si. selaku Kabid, ketahanan seni,budaya, agama dan organisasi ke masyarakatan, Bakesbangpol Kepulawan Riau, dalam sambutanya mengatakan, indeks ketahanan nasional untuk tahun 2021 berada di kondisi 2.72 persen.
Artinya cukup baik, bahkan pemerintah akan berusaha untuk meningkatkan pada tahun 2022 mencapai 2,82 persen dan 2023 mencapai 2,83 persen, dan pemerintah akan menargetkan pada tahun 2026 mencapai 2,89 persen. Hal ini tertuang dalam RPJMD Provinsi Kepulawan Riau, tahun 2021 sampai 2026.
“Indeks ketahanan nasional saat ini 2,72 persen, dan pemerintah akan menargetkan pada tahun 2026 nantinya akan mencapai 2,89 persen,” ungkapnya.
Lanjutnya, untuk pencapayan itu tidak terlepas dari aspek Trigatra dan Pancagatra.
“Trigatra yaitu aspek ilmiah yang terdiri atas penduduk,sumber daya alam, dan wilayah. Pancagatra sendiri mencakup pada aspek sosial, yang terdiri atas ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan,” terangnya.
Unsur -unsur tersebut di anggap mempengaruhi negara dalam hal pengembangan kekuatan nasional nya untuk menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara yang bersangkutan.
Turut hadir dalam acara tersebut, Asisten l Sekda Natuna,Kepala Bakesbangpol Natuna, KNPI Natuna, BKMT Natuna,RKPD Natuna,RAPI Natuna,Pemuda Muslimin Indonesia, Pemuda Pancasila, dan para tamu lainya.**