
Meranti – Dibalik kemeriahan perayaan hari ulang tahun pramuka ke-63 tahun 2024 di Kabupaten Kepulauan Meranti menjadi momentum menyentuh hati yang dimana harapan yang ditunggu-tunggu oleh Kwartir Cabang daerah setempat akan terwujud.
Bukan hanya Ikut berpartisipasi saja. Harapan yang telah lama dinanti akhirnya terjawab, yakni rehabilitasi pendopo bumi perkemahan rumbia berduri dan gedung kantor kwarcab yang sudah puluhan tahun dibangun tidak pernah di rehab saat ini di layak di gunakan, akhirnya pada tahun ini akan segera di perbaiki.
Kabar haru itu mereka rasakan. Pasalnya, pendopo bumi perkemahan rumbia berduri dibangun sejak Kabupaten Bengkalis yang hingga kini sudah berusia 30tahun.
Kepada awak media, Ka. Kwartir Cabang Kepulauan Meranti Hj Ismiatun menyebutkan ia beserta jajaran akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah yang meliputi organisasi perangkat daerah terkait, terutama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Kata Istri Plt Bupati Kepulauan Meranti, H Asmar itu, ia mengharapkan kerjasama semua pihak, selain OPD juga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
“Untuk mengembang pesatkan kwartir pramuka ini butuh dukungan semua pihak. Semoga dengan hadirnya para OPD diacara ini bisa bersama-sama ikut serta membantu kita terlebih persoalan rehabilitasi pendopo, gedung dan pembangunan MCK baru,” harapnya.
Dibalik itu, anggaran hibah yang diterima Kwartir Cabang Kepulauan Meranti setiap tahunnya hanya berkisar Rp200 juta. Ia mengaku jumlah tersebut sangat minim jika diperuntukkan pada kegiatan diluar daerah.
“Kalau untuk didalam daerah cukup. Tapi kalau kegiatan diluar daerah sudah pasti tidak cukup. Contohnya saat ini, kita memberangkatkan adek-adek keluar daerah berjumlah 75 orang. Jadi harus ekstra hemat, karena anggaran yang tersedia saat ini tidak mencukupi,” jelasnya.
Kendati demikian, ia mengharapkan pada tahun mendatang porsi hibah kwartir bisa ditingkatkan. “Kalau hitungan kita ditingkatkan menjadi Rp500 juta pertahun, disana sudah mencakup semua kegiatan,” ujarnya.
Ditambahkan Sekretaris Kwartir Cabang Kepulauan Meranti pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Dinas PUPR karena memiliki rencana akan melakukan rehabilitasi pendopo yang sudah berusia 30 tahun.
“Mudah-mudahan 2025 bangunan ini sudah digunakan dan tampak indah. Untuk diketahui lokasi ini bukan hanya tempat perkemahan, tetapi juga menjadi tempat rekreasi sekolah-sekolah lainnya di Selatpanjang,” ujarnya.
Dibalik itu, ia juga mengharapkan bangunan MCK baru. Mengingat, titik MCK saat ini masih minim.
Ditempat yang sama, Kadis PUPR Kepulauan Meranti Fajar Triasmoko MT mengaku telah mendapat petunjuk dan arahan dari Bupati Kepulauan Meranti selaku Mabicab untuk mendukung penuh dan semaksimal mungkin.
Disebutkannya, generasi pramuka adalah generasi penerus yang akan tumbuh menjadi pemimpin-pemimpin daerah dimasa mendatang.
Untuk itu, pihaknya akan merehabilitasi fasilitasi pendukung yakni pendopo, aula kwarcab dan kantor kwarcab akan secepatnya dibenahi. Begitu juga penataan-penataan diberapa titik lokasi perkemahan.
“Setidaknya bagaimana lokasi perkemahan ini menjadi ruang terbuka hijau. Pada intinya kami mendukung penuh untuk mengembangkan saranaprasana agar menjadi lebih baik,” terangnya.
Dari segi anggaran, kata Fajar, pihaknya akan menggunakan anggaran pemeliharaan yang tersedia. “Untuk rehab dan lainnya kita perkirakan menelan anggaran Rp500 juta,” katanya.
Disamping itu, pihaknya mengharapkan kerjasama atau kerja kolaborasi antara Bappeda, TAPD dan DPRD. Menurutnya, dengan anggaran yang minim saat ini. Tentu harus didukung oleh semua pihak.
“Kalau bicara kerja tuntas harus didukung semua pihak, dari kita, Bappeda, TAPD dan Dewan,” tutupnya.
Redaksi: Tommy
