“Kita berharap pembangunan fasilitas air bersih ini dibangun sebaik mungkin. Agar dapat benar-benar bermanfaat untuk warga nantinya,” jelas Andi.
Liputankepri.com,Lingga – Kerinduan fasilitas air bersih untuk kebutuhan warga Dusun Centeng, Desa Limbung, Kecamatan Lingga Utara, akan segera terjawab. Pasalnya tahun 2016 ini, melalui dana alokasi khusus (DAK) pemerintah pusat kucurkan uang senilai Rp 2,1 miliar untuk fasilitas air bersih, Jumat (29/7).
Andi Mulya, Kades Limbung membenarkan hal ini. Dikatakan Andi, progres dilapangan sudah mulai nampak. Kontraktor pemenang tender sudah mulai turun kelokasi.
“Surat perintah pelaksanaannya juga sudah ada. Kita lihat kontraktornya juga sudah turun memasang papan plang,” kata Andi baru-baru ini.
Terkait lokasi dan pembebasan lahan, kata Andy, sudah diselesaikan. Lokasi Sawah Guntung yang menjadi sumber air warga selama ini, akan dibangun fasilitas dan menjadi sarana air bersih untuk dialirkan kerumah-rumah masyarakat. Jaraknya dengan pemukiman penduduk relatif dekat.
“Iya, desa sudah persiapkan lahan. Pembebasan lahannya juga dibantu desa,” jelasnya.
Selama ini, terang Andy, persoalan air bersih selalu menjadi masalah di masyarakat. Karena tidak memiliki fasilitas, bertahun-tahun warga harus mengangkut air menggunakan gerobak maupun motor dengan jarak yang cukup jauh. Bahkan, air bersih dikatakannya adalah barang mahal.
Saat musim kemarau, kesulitan air semakin parah di dusun tersebut. Pilihan hanya satu, yakni di Sawah Guntung dan hanya perlu penataan yang lebih baik.
“Kita berharap pembangunan fasilitas air bersih ini dibangun sebaik mungkin. Agar dapat benar-benar bermanfaat untuk warga nantinya,” jelas Andi.**