Gubernur Kepri: Awal Tahun 2022 sektor pariwisata akan bisa dibuka kembali

- Jurnalis

Senin, 15 November 2021 - 08:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batam – Gubernur Kepri H Ansar Ahmad mengapresiasi terobosan yang dilakukan oleh para pelaku pariwisata di Nongsa, Batam, Kepri yang secara  jeli telah memanfaatkan berbagai kemudahan pelonggaran aturan  yang terus dibuka pemerintah saat ini.

“Karena hanya dengan kejelian para pelaku wisata, pariwisata Kepri bisa terus bangkit. Yang terpenting terus kreatif melakukan terobosan,” kata Gubernur Kepri Ansar Ahmad di Ekowista Mangrove Pandang Tak Jemu Nongsa Batam, Ahad (14/11).

Menurut Gubernur, pariwisata berbasis keindahan laut saat ini makin menjadi tren. Dimana wisata pantai saat ini banyak menjadi pilihan berlibur bagi masyarakat.

Potensi seperti ini, katanya harus terus dikelola secara baik. Utamanya oleh para pengelola tempat pariwisata. Karena jika mampu dikemas dengan bagus, akan mengundang banyak masyarakat untuk datang berwisata.

“Sekarang ini, kita masih belum bisa berharap banyak dengan masuknya wisatawan asing. Apalagi bila melihat syarat dan aturan yang harus dipenuhi para wisatawan jika ingin berkunjung ke Indonesia. Mulai dari masih diberlakukannya syarat wajib seperti test RT PCR, karantina hotel yang waktunya cukup lama, aturan jaminan visa,  hingga keharusan mereka dalam kondisi layak untuk  berpergian,” kata Gubernur lagi.

Baca Juga :  Honorer Bisa Jadi PNS di 2023, Ini Syaratnya..

Sejumlah aturan tersebut, lanjut Gubernur, dinilai  masih sangat memberatkan para wisatawan. Ditambah lagi dengan kebijakan dari negara asal, yang belum membolehkan warganya bepergian.

Meski begitu, gubernur menargetkan awal tahun depan (2022) sektor pariwisata akan bisa dibuka kembali. Dimana perlahan Pemprov Kepri akan mulai membuka lagi travel bubble dengan negara Singapura.

“Hal itu semua harus dibicarakan dengan  Pemerintah Pusat. Paling tidak saya akan secara ekstra meminta pusat segera membuka pariwisatanya dengan Kepri, ” tegasnya.

Pemerintah Provinsi Kepri juga telah menyiapkan anggaran Rp 1,5 miliar untuk famtrip  menjual paket wisata Kepri dengan menggandeng para agen travel yang ada di Kepri.

Tidak itu saja, Pemprov juga telah menyediakan anggaran sebesar Rp500 juta untuk information tourism, agar banyaknya potensi wisata di Kepri, termasuk yang ada di Anambas dan Natuna juga siap didatangi wisatawan.

“Mudah- mudahan target kita, awal Februari 2022 nanti, famtrip segera bisa kita buka  dengan mengundang sebanyak mungkin wisatawan dari berbagai negara, untuk datang ke Kepri,” harapnya.

Baca Juga :  Gubernur Ansar Lantik Lamidi Pejabat Sekdaprov Kepri

Gubernur Ansar juga berharap kondisi peak season akhir tahun nanti tidak menimbulkan peningkatan kasus pandemi yang akan makin membuat situasi dalam ketidakpastian lagi karena pandemi. Karena itu, Gubernur menghimbau untuk menjaga betul prokes.

Ketua DPP Astindo Pusat Pauline Suherno menyambut baik kegiatan ini sebagai angin segar bangkitnya kembali pariwisata. Karena itu, momen ini harus disambut para anggota tur dan travel dengan semangat kerja lebih keras lagi.

Seiring makin membaiknya kondisi saat ini, dimana pemerintah juga terus melonggarkan berbagai aturan, termasuk aturan  penerbangan. Dimana saat ini, pemerintah telah membolehkan anak dibawah umur 12 tahun melakukan perjalanan.

“Momen ini harus terus kita manfaatkan, dengan  menggandeng banyak pihak guna  menjual berbagai paket wisata. Termasuk kita juga membuat promosi secara masif yang isinya menginformasikan kesiapan wisata kita menerima tamu,” imbuh  Paulin Suherno.***

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ribuan Ekstasi Disita, Polisi Gerebek Minilab Narkoba di Apartemen Mewah di Batam
Operasi Bersama Penggagalan Penyelundupan 2 Ton Narkotika Jenis Sabu
Baharkam Polri Gagalkan 7 Calon PMI Ilegal Tujuan Malaysia
Berikan Pelayanan Prima, BU SPAM BP Batam Gerak Cepat Tangani Pipa Bocor
Bea Cukai Batam Bekuk PG Bawa Sabu 185 Gram, Oknum Propam Tanjung Pinang Terlibat
Soal Mafia Tanah, Salah Seorang Wartawan Diduga Dianiaya Sekelompok Preman
Warga Binaan Lapas Batam Berhasil Memproduksi 100 Pasang Pakaian
Libur Panjang, Lapas Batam Tetap Berikan Layanan Kesehatan Ke Blok Hunian Warga Binaan

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 16:21 WIB

Ribuan Ekstasi Disita, Polisi Gerebek Minilab Narkoba di Apartemen Mewah di Batam

Senin, 26 Mei 2025 - 16:19 WIB

Operasi Bersama Penggagalan Penyelundupan 2 Ton Narkotika Jenis Sabu

Minggu, 27 April 2025 - 10:43 WIB

Baharkam Polri Gagalkan 7 Calon PMI Ilegal Tujuan Malaysia

Minggu, 16 Maret 2025 - 04:05 WIB

Berikan Pelayanan Prima, BU SPAM BP Batam Gerak Cepat Tangani Pipa Bocor

Rabu, 12 Maret 2025 - 19:50 WIB

Bea Cukai Batam Bekuk PG Bawa Sabu 185 Gram, Oknum Propam Tanjung Pinang Terlibat

Berita Terbaru

Advertorial

Kepala BP Batam Lantik dr. Tanto Sebagai Direktur RSBP Batam

Rabu, 2 Jul 2025 - 13:31 WIB