Batam – Setelah kegaduhan yang terjadi di PT Hadi Jaya Batam daerah Tiban pada hari Delasa 6 April 2021 lalu, akhirnya pemilik PT Hadi Jaya Batam HJ Wuryani Hadi Purwaningsi (75) dan didampingi anaknya komisaris PT Hadi Jaya Ernawati Mengklarifikasi dikanyor PT Hadi jaya Batam, Rabu (7/4) pukul 10.00.Wib.
“Mengenai perijinan dengan tegas mengatakan bahwasanya PT Hadi Jaya legalitasnya jelas dan sudah beroperasi sekitar 36 tahun dan penyekapan yang di beritakan bahwasanya tidak benar adanya,” terang Wuryani Jadi.
Ia membantah, tidak melakukan penyekapan namun hanya melakukan pembatasan pergerakan dikarenakan kondisi Covid 19 dimana sama-sama masih menjaga penyebaran.
“Mengenai makanan memang seadanya biasa lauknya tempe, tahu, sayur2an dan sesekali Telur dikarenakan Itu semua di tanggung PT Hadi jaya sendiri dan tidak di bebankan ke pada calon tenaga kerja,”ujarnya.

Bukan itu saja kata Wahyuni Hadi, mengenai dengan penginapan yang kurang layak dan kotor akan terus kita benahin dan sebenarnya kita memiliki tempat penampungan yang satu lagi berlokasi di rumah saya daerah Tiban ini juga,” tambahnya.
Seluruh Karyawan sudah kembali ke PT Hadi Jaya Batam dan saudari Emilia begitu juga satu lagi TKW yang menjadi saudara dari seorang Anggota TNI sudah di kembali kan dan masalah yang di tangani kepolisian sudah selesai Komisaris PT Hadi Jaya, Ernawati mengatakan pada awak media.
HJ Wuryani Hadi Purwaningsi tidak menyinggung tentang tindakan Anggota Batalion Raider Khusus 136 Tuah Sakti begitu juga kerusakan yang di timbulkan dari insiden di PT Hadi Jaya Batam
Namun HJ Wuryani Hadi Purwaningsi Masih yakin dan terus bersemangat mengembangakan PT Hadi Jaya menjadi penyedia tenaga kerja ahli yang sudah berkiprah selama 36 tahun dan sudah mensuplay ribuan tenaga kerja ahli sekaligus mendukung program pemerintah.
“Diharapkan kepada seluruh pengguna jasa tenaga kerja harus terus mempercayakan kepada PT Hadi jaya Batam,” harapnya.**
(Niko)