Liputankepri.com,Selatpanjang, –Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai tipe pratama Selatpanjang, lakukan pemusnahan barang yang menjadi milik negara, (13/03/19) Rabu beberapa hari lalu, Pemusnahan dengan cara dibakar.
Tampak hadir dalam kegiatan pemusnahan tersebut, Said Hasyim Wabup Meranti, Kejaksaan Negeri Kepulauan Meranti, Kepala kantor KPPBC TMP C Bengkalis, Kantor Wilayah DJBC Riau, Kepolisian Resor Kepuluan Meranti (Polres), BBPOM Pekanbaru,KPKNL Dumai,
Namun dari dampak pemusnahan itu juga mulai tercium bau aroma tak sedap oleh warga sekitar yang melakukan aktifitas sehari-hari. Karena itu, ramai warga beran Keluhkan bau yang menyengat.
Salah satu akun Elvi Ardiani facebook-Red sempat memposting tulisannya didinding wall facebook, di saat ini ramai netizen mulai berkomentar tentang bau tak sedap itu.
” ini memang bukan besampah,,,tapi bau Yg ditinggalkn sangat meresahkan kami selaku warga beran Habis d gilas sm d bakar to.. D siramla.turunkan LA mobil damkar agak sebiji Kasini…tuk menyiramnya..apa perlu kami masyrakat sini Yg turun tangan goro.. Untk membersihkan pekerjaan Dr tuan tuan.. Selama inikampong kami memang tak pernah d pandang Dr segi apapun.. Tapi kalo soal keamanan sm kekompakan kami masih bisa atasi.. Karna ini bkn tanggung jawab kami.. Silahkan pihak Dr ats turun tangan… Gilasnya enak.. Bakarnya enak.. Barang nya jg enak.. Tapi itu bkn untuk kami… Colek pak Husni Mubarak…silahkan datangkan tim bapak kemari… atau cari solusi lain” Tulisnya di akun milik facebooknya.
Selain akun Elvi, turut berkicau juga akun atas nama yuni putri anjuri mengatakan, Sakit kepala bau busuk ni ntah bila hilang agaknye, ” Tulis Yuni
Disamping itu, Tejo selaku ketua pemuda Beran mengatakan ramai warga yang melapor ke saya karena setelah lima hari pemusnahan dilakukan bau itu masih menyengat hingga saat ini.
“bau itu bukan hanya dibakar saja, tapi ada juga yang dimusnahkan dengan cara dilindas mengunakan traktor yaitu kaleng sarden, minyak goreng, minuman, kaleng sarden itulah penyebab bau saat ini yang menganggu aktifitas kami sehari-hari, apalagi saat mau makan bau tak sedap itu masih tercium.
Ditambahnya lagi, Maka dari itu diharapkan ada solusi penyelesaian dari masalah yang telah terjadi ini di lingkungan tempat kami tinggal,”Harapnya (Red)