“Mirisnya di saat petugas sampai di lokasi, beberapa masyarakat yang menggunakan kapal pancung maupun boat kecil sudah berusaha mendekati kapal dan menjarah muatan kapal.”
Liputankepri.com,Karimun – Cuaca ekstrem kembali memakan korban.Kali ini sebuah kapal bermuatan barang kelontong, KLM Kuala Angkasa mengalami kecelakaan laut pada Jumat (9/12/2016) dinihari sekira pukul 04.00 WIB.
Dari informasi yang dihimpun tribun, kapal tersebut berangkat dari Pekanbaru menuju Batam.
Namun, saat berada di perairan Batu Cula, Karang Tengah, Kecamatan Kasu, kapal diterjang cuaca buruk.Akibatnya kapal mengalami kebocoran.
Untuk tidak mengambil resiko yang lebih besar, Sudarman, nahkoda kemudian mengandaskan kapalnya.
Sudarman dan kru lainnya kemudian menghubungi agen pelayaran dan dilanjutkan ke Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) TBK.
“Mendapatkan informasi sekira pukul 06.00 WIB dari agen.
WFQR IV Lanal TBK kemudian melakukan reaksi cepat dalam penanggulangan SAR.
Enam kru termasuk nahkoda berkumpul di haluan menunggu bantuan. Kita kemudian berkoordinasi dengan instansi lain,” kata Komandan Lanal TBK, Letkol (P) Laut, Bina Irawan Marpaung.
Bina menambahkan, sekira pukul 07.30 WIB Patkamla Buru dan Combat Boat Lanal TBK tiba di lokasi kejadian.
Di sana pihaknya menemukan kapal dalam kondisi kandas dan sebagian badan kapal telah tenggelam.
Mirisnya di saat petugas sampai di lokasi, beberapa masyarakat yang menggunakan kapal pancung maupun boat kecil sudah berusaha mendekati kapal dan menjarah muatan kapal.
“Selanjutnya Patkamla Sea Rider Lanal Batam, Polair Batam dan KPPBC Karimun tiba di lokasi. Kita mengamankan kru dan muatan kapal,” kata Bina.