Tidak Ada Garis Polisi, Warga Khawatirkan Pemulung “Jarah” Puing-puing Kebakaran Kolong

- Jurnalis

Rabu, 8 November 2017 - 13:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

​liputankepri.com, Karimun – Empat hari pasca kebakaran di daerah Kolong, tepatnya di Gg perdamaian RT 01 RW 02, Kelurahan Sungai Lakam Barat, Kecamatan Karimun, belum terlihat adanya garis polisi. Hal ini dikhawatirkan warga para pemulung mulai menjarah puing -puing di lokasi kebakaran.

Lokasi kebakaran Kolong yang belum dipasang garis polisi, Rabu (8/11). Warga mengkhawatirkan para pemulung menjarah puing-puing lokasi kebakaran.

Beberapa warga yang menjadi korban kebakaran mengeluhkan kondisi tersebut, mereka mengkhawatirkan terkendalanya aparat kepolisian dalam melakukan penyelidikan kasus kebakaran tersebut. Pasalnya para pemulung sejak terjadinya kebakaran sudah mulai “beraksi”.

“Dari kemarin kami berharap dipasang garis polisi di lokasi kebakaran, biar nantinya tidak ada pemulung atau warga lainnya yang masuk ke lokasi kebakaran. Tapi sampai sekarang belum nampak dipasang garis polisi, kok beda dengan kejadian kebakaran lainnya yang dipasang garis polisi,” kata salah seorang warga korban kebakaran.

Hal senada juga disampaikan oleh Camat Karimun, Arpan. Dirinya mengatakan, biasanya di lokasi kejadian kebakaran di pasang garis polisi dari awal untuk memudahkan melakukan  penyelidikan.

“Biasanya sih ada dipasang garis polisi dari awal setelah kebakaran, tapi dari kemarin tak ada pulak. Tapi pihak dari kepolisian sudah melakukan pengecekan dari kemarin dan pagi tadi,” kata Arpan, saat di temui di lokasi pengungsian, Rabu (8/11/2017).

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Karimun, AKBP Agus Fajaruddin mengatakan, pihaknya telah melakukan dua kali olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), yakni hari pertama kejadian dan hari ini.

“Sudah mas, sudah dua kali kita lakukan olah TKP, dihari pertama pasca kejadian dan tadi pagi sudah olah TKP. Gak mungkin mas gak kita cek hari pertama langsung. Lagian kita sudah tempatkan tim di lokasi kejadian untuk memantau dan tidak di temukan upaya pihak lain untuk menghilangkan bukti-bukti terkait kebakaran tersebut,” jelas Kapolres kepada wartawan, Rabu (8/11/2017). (cp)

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Siak Laksanakan Peletakan Batu Pertama Rumah Layak Huni ke-6 dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-79
Satresnarkoba Polres Karimun Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Dua Kurir Diamankan
KKP Sidak Tambang Ilegal di Pulau Citlim Karimun, Ekosistem Terancam Punah
Pemkab Karimun Molor Hibahkan Dermaga serta Gudang ke Kejari Karimun
Satlantas Polres Karimun Gelar Strong Point Pagi di Titik Rawan Lalu Lintas
Layanan 110: Komitmen Polri Perkuat Pelayanan Publik
DPN Lidik Krimsus RI Desak APH Berantas Praktik BBM Ilegal di Kawasan Meral
Anggaran Perjalanan Dinas 21 OPD Pemkab Karimun Tahun 2023 Jadi Temuan BPK

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 12:40 WIB

Polres Siak Laksanakan Peletakan Batu Pertama Rumah Layak Huni ke-6 dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-79

Jumat, 20 Juni 2025 - 09:03 WIB

Satresnarkoba Polres Karimun Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Dua Kurir Diamankan

Kamis, 19 Juni 2025 - 10:15 WIB

KKP Sidak Tambang Ilegal di Pulau Citlim Karimun, Ekosistem Terancam Punah

Rabu, 18 Juni 2025 - 21:41 WIB

Pemkab Karimun Molor Hibahkan Dermaga serta Gudang ke Kejari Karimun

Senin, 16 Juni 2025 - 22:50 WIB

Satlantas Polres Karimun Gelar Strong Point Pagi di Titik Rawan Lalu Lintas

Berita Terbaru