Pompong Dengan Nomor Lambung C2101 /711 /NKGND /1421 Berhasil di Evakuasi

- Jurnalis

Minggu, 30 Desember 2018 - 20:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Liputankepri.com Karimun – Sebuah Pompong dengan nomor lambung C2101/711/NKGND /1421 ditemukan terombang ambing di perairan Tambelas dekat Pulau Kanipan Kecamatan Karimun sekitar pukul 12.30 Wib , Minggu (30/12/2018).

Berdasarkan keterangan dua orang saksi Rusdi dan Wekcun yang bekerja sebagai nelayan saat itu tengah menjaring di sekitar perairan Tambelas dekat Pulau Kanipan, kemudian mereka melihat sebuah pompong yang tengah terombang ambing diterjang ombak.

Dengan penuh penasaran Rusdi beserta awak kapal mendekati pompong tersebut, dan saat pompong sudah merapat Rusdi melihat seorang tergeletak dibagian belakang pompong begitu di cek ternyata sudah meninggal, mengetahui hal itu Rusdi langsung menghubungi pos Polair Selat Beliah.

Seketika menerima informasi , Polsek Kuba beserta pos Polair Selat Beliah dan satpolair Karimun Menuju tempat kejadian perkara(Tkp) untuk menolong dan evaluasi korban agar segera dibawakan ke dermaga terdekat di pelabuhan Tanjung Maqom Selat Beliah, selanjutnya korban dibawa ke klinik pertama bakti timah untuk di visum

Setelah selesai di visum pukul 13.30 wib korban diserahkan ke keluarganya di Karimun dengan menggunakan kapal satpolair Polres Karimun melewati pelabuhan Tanjung Maqom Selat Beliah

Mengenai kejadian ini Kasat Reskrim AKP Lulik febyantara saat dikonfirmasi melalui Pesan WhatsApp, ian membenarkan akan kejadian tersebut.

” Iya benar Telah ditemukan sebuah pompong yang mengapung oleh Nelayan yang tengah menjaring Ikan Disekitar pulau Kanipan”

Lulik melanjutkan, korban yang berada dipompong saat ditemui oleh Nelayan sudah tidak bernyawa.

” korban dengan Nama Dalarman warga Sungai Pasir RT 001 RW 002 Kec Meral Kabupaten Karimun saat dijumpai sudah tidak bernyawa, dengan kondisi ini keluarga sudah menerima, kelurga menolak untuk dilakukan otopsi dan lebih memilih untuk korban segera di makamkan” Ucap Lulik singkat.(Ron)

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Satresnarkoba Polres Karimun Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Dua Kurir Diamankan
KKP Sidak Tambang Ilegal di Pulau Citlim Karimun, Ekosistem Terancam Punah
Pemkab Karimun Molor Hibahkan Dermaga serta Gudang ke Kejari Karimun
Satlantas Polres Karimun Gelar Strong Point Pagi di Titik Rawan Lalu Lintas
Layanan 110: Komitmen Polri Perkuat Pelayanan Publik
DPN Lidik Krimsus RI Desak APH Berantas Praktik BBM Ilegal di Kawasan Meral
Anggaran Perjalanan Dinas 21 OPD Pemkab Karimun Tahun 2023 Jadi Temuan BPK
Personil Baharkam Polri Gerebek Penampungan PMI Ilegal di Moro

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 09:03 WIB

Satresnarkoba Polres Karimun Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Dua Kurir Diamankan

Kamis, 19 Juni 2025 - 10:15 WIB

KKP Sidak Tambang Ilegal di Pulau Citlim Karimun, Ekosistem Terancam Punah

Rabu, 18 Juni 2025 - 21:41 WIB

Pemkab Karimun Molor Hibahkan Dermaga serta Gudang ke Kejari Karimun

Senin, 16 Juni 2025 - 22:50 WIB

Satlantas Polres Karimun Gelar Strong Point Pagi di Titik Rawan Lalu Lintas

Senin, 16 Juni 2025 - 22:45 WIB

Layanan 110: Komitmen Polri Perkuat Pelayanan Publik

Berita Terbaru