Liputankepri.com,Karimun – Pemerintah Kabupaten Karimun terus beupaya mempromosikan diri sebagai daerah yang memiliki banyak potensi investasi, salah satunya dengan membuka peluang Investor Singapura di sektor oil and gas yang ingin membangun bunker penyimpanan di Karimun.
Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, Karimun masih tetap membuka peluang investasi bagi investor dalam dan luar negeri, dengan melakukan promosi untuk kepentingan investasi. Di rencanakan 27 April 2017 mendatang akan melakukan lawatan ke Singapura dalam rangka eksebisi promosi.
“Insha Allah 27 April mendatang kita akan melakukan eksebisi promosi ke Singapura, kita mendapat dukungan dari Duta Besar RI di Singapura yang akan menjadi speaker nantinya dengan mengundang perusahaan di Singapura dalam rangka promosi daerah.Disana kita akan membuka peluang sebesar-besarnya kepada para pengusaha di Singapura untuk melakukan investasi di Karimun, salah satunya investasi di sektor oil atau bahan bakar minyak,” kata Rafiq kepada wartawan, Minggu (9/4) di Gedung RMB Karimun.
Menurut Rafiq, di bukanya peluang bagi pengusaha bidang oil yang ada di Singapura, lantaran pemerintah Singapura saat ini akan mengalihkan penggunaan oil ke gas, tidak menutup kemungkinan akan membutuhkan bunker penyimpanan. Karimun saat ini memiliki kawasan yang mungkin bisa di kembangkan lagi.
“Kita punya satu kawasan yang mungkin bisa di kembangkan lagi, salah satu contohnya KIC yang di Sembawang, Kecamatan Meral, masih ada satu space uang bisa di kembangkan. Karena kita melihat bahwa potensi Singapura akan mengalihkan sistem penggunaan oil ke gas, kemungkinan mereka akan membutuhkan bunker – bunker penyimpanan gas dan peluang itu ada di tempat kita,” jelasnya.
Namun bukan itu saja yang akan di sampaikan dalam eksebisi promosi di Singapura nanti, pemerintah juga akan membuka peluang investasi di sektor yang lainnya dan Karimun siap menawarkan kawasan yang bisa di kembangkan untuk investasi.