Pulau Buru memiliki destinasi wisata yang beragam

- Jurnalis

Minggu, 15 Desember 2019 - 11:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pulau Buru – Listrik sudah menjadi kebutuhan dasar, tak terkecuali di wilayah terdepan Indonesia ini. Keberadaannya pun amat menyokong industri pariwisata.

Wilayah perbatasan yang dimaksud adalah Pulau Buru, Kabupaten Karimun. Listrik hadir di perbatasan Indonesia-Malaysia-Singapura itu baru sekitar lima tahun yang lalu dan masih terbatas beberapa jam saja.

Jarak Pulau Buru kurang lebih 30-40 menit perjalanan menggunakan kapal motor dari Kota Tanjung Balai Karimun. Pada tahun 2014 hingga 2016, nyala listrik masih 14 jam dan itu pun secara terbatas karena baru dinyalakan dari pukul 17.00-07.00. Kini sudah berbeda.

“Masyarakat yang sekolah pendidikannya yang mau akses internet, belajar di siang hari dengan praktikum, beberapa sekolah harus menghidupkan gensetnya masing.

Sejak adanya program 35 MW Presiden Jokowi, di Pulau Buru ini mendapat tambahan mesin diesel dengan kapasitas 500 KW, ada 2 unit, di situ kita bisa menaikkan jam nyalanya,” urai kata Manager ULP PLN Tanjung Balai Karimun Chrisman Ariando S.

Baca Juga :  Karimun Miliki Potensi Besar di Jalur Perdagangan Bebas

Apa dampaknya? Kebutuhan listrik, komunikasi, hingga internet untuk belajar mengajar di sekolah-sekolah Pulau Buru menjadi lebih lancar. Mereka yang tadinya harus menghidupkan genset masing-masing listrik, maka tinggal menambah daya listrik ke PLN.

“Mulai 2018, 2019 ini banyak sekolah yang sudah menambah fasilitas praktikumnya. Meskipun pulaunya sangat kecil, kebutuhan sarana pendidikannya tidak kalah dengan yang ada di pulau besar,” jelas Chrisman.

Harapannya, listrik yang disediakan pemerintah ini dapat menunjang pendidikan. Sehingga ke depan, akan berpengaruh ke taraf ekonomi dan kehidupan sehari-hari.

“Kita lihat warga Melayu ini banyak yang setelah sekolah belajar mengaji. Setelah ada listrik kan bisa mudah mengaji kapan saja. Itu kebutuhan bisa dipenuhi dengan sinar listrik yang disiapkan PLN,” tambah dia.

“Kita itu memiliki potensi yang bisa dikembangkan masyarakat. Di antara potensi itu yakni pariwisata, perikanan atau tambak, dan pertanian,” jelas dia.

Baca Juga :  Destinasi Wisata Air Terjun Pongkar di Hutan Pulau Karimun

Sementara itu dijelaskan Camat Buru, Helmi, Pulau Buru memiliki 12 ribu penduduk. Wilayahnya ini masuk dalam salah satu lokasi prioritas di perbatasan.

“Kita itu memiliki potensi yang bisa dikembangkan masyarakat. Di antara potensi itu yakni pariwisata, perikanan atau tambak, dan pertanian,” jelas dia.

Seperti diketahui, Pulau Buru memiliki destinasi wisata yang beragam, contohnya Masjid Besar Raja Haji Abdul Ghani, wisata sejarah makam Si Badang, Pantai Tanjung Ambat. Yang pasti potensi wisata di atas juga memerlukan listrik untuk merawat atau meneranginya saat malam tiba.

“Harapan dengan adanya listrik 24 jam, perekonomian masyarakat bisa berkembang, terutama perikanan atau tambak dan pariwisata. Kami memerlukan investor, untuk dapat mengembangkan potensi pariwisata di pariwisata Buru,” ujar Helmi.

“Saat ada listrik komoditi basah seperti ikan kakap pun bisa disimpan lebih lama. Itu juga termasuk oleh-oleh khas dari sini,” pungkas dia.***

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Transfer Dana Desa ke Rekening Istri, Kades Prayun Ditahan Jaksa
BC Batam Gagalkan Penyeludupan Ribuan Koli Barang Kiriman ilegal Senilai Rp7,69 Miliar
Polres Karimun Gelar “Gerakan Pasar Murah” Untuk Membantu Masyarakat
Satpolairud Polres Karimun Bagikan Life Jacket Kepada Nelayan
Polairud Polres Karimun Laksanakan Program Podassilau Untuk Anak Pesisir Dan Pulau
Groundbreaking Pembangunan SPPG Polres Karimun di Pulau Buru
Pelaku Pembunuhan Mantan Istri Siri Yang Gegerkan Karimun Ditangkap Polisi
KKP Hentikan Sementara Penambangan Pasir di Pulau Citlim

Berita Terkait

Selasa, 12 Agustus 2025 - 16:26 WIB

Transfer Dana Desa ke Rekening Istri, Kades Prayun Ditahan Jaksa

Senin, 11 Agustus 2025 - 16:53 WIB

BC Batam Gagalkan Penyeludupan Ribuan Koli Barang Kiriman ilegal Senilai Rp7,69 Miliar

Jumat, 8 Agustus 2025 - 10:59 WIB

Polres Karimun Gelar “Gerakan Pasar Murah” Untuk Membantu Masyarakat

Kamis, 7 Agustus 2025 - 13:32 WIB

Satpolairud Polres Karimun Bagikan Life Jacket Kepada Nelayan

Rabu, 6 Agustus 2025 - 22:21 WIB

Polairud Polres Karimun Laksanakan Program Podassilau Untuk Anak Pesisir Dan Pulau

Berita Terbaru

Bengkalis

Polres Bengkalis Berhasil Ungkap Kasus TPPO di Pelabuhan Roro

Kamis, 14 Agu 2025 - 21:00 WIB