“Pelabuhan Domestik Sekupang juga tengah dibangun dengan dua lantai. Selanjutnya Pelabuhan Batuampar juga akan terus dikembangkan,” kata Purnomo.
Liputankepri.com,Batam – Badan Pengusahaan Batam menyatakan pembangunan Pelabuhan Domestik Telaga Punggur dengan konstruksi tiga lantai dan menjadi salah satu pelabuhan domestik modern termegah segera selesai sehingga bisa digunakan.
“Pembangunan masih sesuai target. Akhir Oktober atau awal November akan selesai,” kata Direktur Promosi dan Humas BP Batam, Purnomo Andiantono di Batam, Selasa (13/9/2016).
Pelabuhan Telaga Punggur adalah pelabuhan utama yang menghubungkan Kota Batam sebagai pusat industri, perdagangan dan jasa dengan ibu kota Provinsi Kepri di Tanjungpinang.
Berdasarkan data BP Batam selaku pemilik pelabuhan, luas bangunan lantai satu Terminal Telaga Punggur adalah luas 2.997 meter persegi yang akan dimanfaatkan untuk areal kedatangan, parkir inap, toko, kantor pengamanan.
Selanjutnya lantai II dan III dengan luas bangunan 3.031 meter persegi digunakan untuk areal keberangkatan, UPT Pelabuhan Laut, Karantina, Syahbandar, P2K, Bea dan Cukai, tempat ibadah, ruang VIP, kawasan komersial, kawasan kedatangan calon penumpang, dan kawasan penjualan tiket feri.
Saat ini pembangunan fisik untuk gedung terminal utama sudah hampir selesai. Sementara untuk lantai satu khususnya kawasan parkir tengah digarap.
Jika sudah beroperasi, maka kawasan Pelabuhan Telaga Punggur yang sejak dibangun sejak awal 2015 dengan biaya Rp64 miliar akan menjadi salah satu pelabuhan terbaik yang dimiliki oleh BP Batam.
Purnomo mengatakan, BP Batam fokus mengembangkan infrastruktur di kawasan Kawasan Ekonomi Khusus Batam.
“Pelabuhan Domestik Sekupang juga tengah dibangun dengan dua lantai. Selanjutnya Pelabuhan Batuampar juga akan terus dikembangkan,” kata Purnomo.
Berbagai fasilitas yang dibangun, kata dia, ditujukan untuk meningkatkan daya saing Batam sebagai salah satu wilayah tujuan investasi terkemuka Asia Pasifik. (Ant)