KM Glory Indah I Tujuan Tanjung Balai Karimun Karam, 18 Awak Berhasil Diselamatkan

- Jurnalis

Jumat, 19 Juli 2024 - 14:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Sebuah insiden kecelakaan laut terjadi di perairan PHE ONWJ Kepulauan Seribu, Jakarta, pada Rabu, 17 Juli 2024 sekitar pukul 18.35 WIB. Kapal Motor (KM) Glory Indah I tenggelam di koordinat 05° 16.540′ Lintang Selatan dan 106° 37.566′ Bujur Timur.

Kapal berbendera Indonesia dengan tonase 499 GT ini dinakhodai oleh Juju Juara, membawa muatan kargo umum dari Pelabuhan Sunda Kelapa menuju Pelabuhan Tanjung Balai Karimun.

Pada saat kejadian, kapal tersebut membawa 18 awak tanpa penumpang. Dalam keterangan pers, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan RI menjelaskan bahwa kejadian berawal pada pukul 18.35 LT ketika nakhoda kapal Teluk Bajau Mulia menerima sinyal darurat (Mayday-Mayday) dari KM Glory Indah I yang dilaporkan mulai tenggelam.

Segera setelah menerima sinyal, pada pukul 18.40 LT, TB Teluk Bajau Mulia melaporkan insiden tersebut ke Radop Zulu F/S dan langsung berangkat dari Buoy Zulu Charlie menuju lokasi kejadian. Pada pukul 19.55 LT, TB Teluk Bajau Mulia tiba di lokasi dan menemukan sebagian awak KM Glory Indah I sudah berada di life raft. Seluruh awak kapal kemudian berhasil dipindahkan ke kapal TB Teluk Bajau Mulia.

Pada pukul 20.14 LT, semua awak kapal KM Glory Indah I, sebanyak 18 orang, telah berhasil diselamatkan dengan 16 orang dalam kondisi sehat dan 2 orang mengalami mabuk laut. Pukul 23.00 LT, KM Glory Indah I tenggelam sepenuhnya di posisi 05° 22.245′ Lintang Selatan dan 106° 33.052′ Bujur Timur, sekitar 1 mil sebelah barat Station Zulu F/S.

Baca Juga :  Barang Bukti Dibuang ke Laut Depan Coastal Area, Polisi Ringkus 3 Pengedar Narkoba Jaringan Internasional

Selanjutnya, pada pukul 24.00 LT, tiga awak yang sakit dibawa ke Station Zulu untuk mendapatkan perawatan medis. Kapal TB Teluk Bajau Mulia tetap berada di Buoy ZC menunggu instruksi lebih lanjut dengan 15 awak yang masih dalam kondisi sehat. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun 2 orang mengalami mabuk laut.

Penyebab karamnya kapal diduga karena beberapa faktor, termasuk kondisi alam seperti angin kencang dan ombak besar, serta faktor teknis berupa kebocoran di kamar mesin kapal Glory Indah 1. Insiden ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk meningkatkan kewaspadaan dan memastikan kondisi kapal dalam keadaan baik sebelum berlayar.

Baca Juga :  BP Batam Terima Audiensi PMI Kota Batam

Penyelamatan yang cepat dan koordinasi yang baik dari TB Teluk Bajau Mulia dengan Radop Zulu F/S berhasil menyelamatkan nyawa 18 awak kapal tanpa korban jiwa.

Para kru kapal berhasil selamat berkat bantuan dari tim PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) dari Regional Jawa Subholding Upstream Pertamina. Tim area lapangan Zulu PHE ONWJ, yang berjarak 6-7 mil laut (sekitar 11,11 kilometer) dari lokasi kapal Glory Indah 1, menerima sinyal darurat dan langsung merespon dengan mengirim unit kapal TB Mulia untuk proses evakuasi.

Tim PHE ONWJ melaporkan insiden ini ke Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan Polair. Evakuasi berlangsung dramatis. Awalnya, kapal TB Mulia direncanakan menarik kapal Glory Indah 1 ke daratan terdekat. Namun, kondisi tidak memungkinkan karena buritan Glory Indah 1 sudah dipenuhi air, bahkan air sudah menggenangi ruang mesin kapal. Karena kondisi yang semakin darurat, kru PHE ONWJ memprioritaskan upaya penyelamatan 18 kru yang terjebak di dalam kapal kargo tersebut.**

 

Rilis Hubla

Follow WhatsApp Channel www.liputankepri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pazrul Amraini S.Pd Bacakan Teks Proklamasi Pada Upacara Hari Kemerdekaan RI Ke-80 Tahun Di Desa Mayang Sari
Polsek Sungai Apit Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba & Police Go To School, Tanamkan Semangat Green Policing di Kalangan Pelajar
Polres Karimun Gelar “Gerakan Pasar Murah” Untuk Membantu Masyarakat
Polres Siak Ungkap Kasus Narkotika, Bandar Shabu dan Ganja Kering Dibekuk
Polsek Meral Bakti Sosial Di Kelurahan Baran Barat
Polsek Tualang Gandeng Ponpes Tanam Jagung, Dukung Asta Cita
Polres Siak Sosialisasikan Bahaya Narkoba dan Edukasi Green Policing di SMK Negeri 1 Mempura
Bupati Meranti Salurkan Bantuan Beras CPP Tahun 2025 kepada 30.411 Penerima
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:47 WIB

Pazrul Amraini S.Pd Bacakan Teks Proklamasi Pada Upacara Hari Kemerdekaan RI Ke-80 Tahun Di Desa Mayang Sari

Jumat, 8 Agustus 2025 - 13:08 WIB

Polsek Sungai Apit Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba & Police Go To School, Tanamkan Semangat Green Policing di Kalangan Pelajar

Jumat, 8 Agustus 2025 - 10:59 WIB

Polres Karimun Gelar “Gerakan Pasar Murah” Untuk Membantu Masyarakat

Kamis, 7 Agustus 2025 - 09:20 WIB

Polres Siak Ungkap Kasus Narkotika, Bandar Shabu dan Ganja Kering Dibekuk

Kamis, 7 Agustus 2025 - 09:11 WIB

Polsek Meral Bakti Sosial Di Kelurahan Baran Barat

Berita Terbaru

Bengkalis

Polres Bengkalis Berhasil Ungkap Kasus TPPO di Pelabuhan Roro

Kamis, 14 Agu 2025 - 21:00 WIB